Postingan

MATIUS 20:20-28 (Renungan dan Khotbah)

MATIUS 20:20-28 (Renungan dan Khotbah) Jemaat yang dikasihi Tuhan Yesus,,, Tujuan utama setiap kelompok maupun persekutuan adalah terciptanya atau tercapainya tujuan dan kebutuhan bersama. Namun apa jadinya ketika dalam kelompok itu ada seseorang atau beberapa orang memiliki ambisi dan kepentingan pribadi bahkan menunjukan bahwa merekalah yang lebih utama dan lebih hebat diantara yang lain.? Tentulah ini akan terjadi gejolak dan masalah di tengah-tengah mereka.... Saudaraku sekalian,,, saat ini ada 3 bagian yang akan kita renungkan: 1.      Ayat 20-21 . Dalam bagian ini mau menunjukan bagaimana Orang Egois selalu merasa wajib untuk di hargai tapi lupa menghargai sesama karena menganggap dirinya lebih dari yang lain. Mengapa demikian? Mari kita perhatikan dengan seksama: .. Yakobus dan Yohanes adalah 2 orang dari 12 murid Yesus yang juga adalah saudara sepupu Yesus. Ibu mereka bersaudara yaitu Maria dan Salome. Baik Yakobus maupun Yohanes telah mendengar dan...

RENUNGAN KRISTEN: BERSAMA MELAYANI TUHAN (KOLOSE4:2-6)

TEMA: BERSAMA DALAM MELAYANI TUHAN (KOLOSE 4:2-6 ) Salam sejahtera dalam kasih Tuhan Yesus Kristus... Saudara sekalian, renungan kita saat ini diberi tema “ Bersama Untuk Melayani Tuhan ”. Saudaraku, Ada pepatah mengatakan:  “ Berat sama di Pikul, Ringan sama di Jinjing ” . Pepatah ini memiliki arti bahwa segala sesuatu akan lebih mudah dikerjakan, apabila dilakukan bersama-sama. Dalam melayani Tuhan pun diperlukan kebersamaan. Jika kita membaca pada ayat-ayat sebelum dan sesudahnya (lihat ay 7-18) , ternyata Rasul Paulus tidak melayani Jemaat Kolose seorang diri saja. Namun Paulus melayani bersama Tikhikus, Onesimus, Aristarkhus, Markus, Yustus, Eprafas, Lukas, Demas dan Arkhipus. Yang menarik adalah tidak semua dari antara mereka adalah dari golongan bersunat (itu dijelaskan pada ayat selanjutnya ay 7-18). Jadi nyata sekali disini paulus melibatkan seluruh orang percaya yang dapat dipercayai untuk menjadi teman sepelayanannya. Bahkan tidak menutup kemungkinan bah...

KAMPUNG TOLA SANGIHE BY MOWDY METENG

SEKILAS TENTANG KEPULAUAN SANGIHE & KAMPUNG TOLA KATA PENGANTAR  Pujian syukur kepada Tuhan Yesus yang memberikan hikmat dan kemampuan kapada penulis untuk boleh membuat tulisan ini. Tulisan ini terinspirasi ketika isteri Josepin Malambae, S.Th, kesulitan dalam mencari/mengumpulkan data sejarah kampung Tola untuk dipakai dalam karya tulis dan pelaporan Vikaris Pendeta GMIST. Dalam beberapa kesempatan Penulis mendampingi isteri untuk mencari data sejarah kampung Tola, namun hasilnya tidak akurat dan tidak lengkap. Pada akhirnya suatu ketika kami bertemu dengan Ibu. Elvira Mocodompis (Kel. Lintang-Mocodompis) dan memberikan informasi baik secara lisan dan tulisan (catatan sederhana yang dibuat pada tahun 1982). Oleh kerena itu dalam kesempatan ini, penulis menyampaikan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah turut memberikan informasi: 1. Ibu. Elvira Mocodompis (Kel. Lintang-Mocodompis) yang telah memberikan fotocopy catatan harian pribadi dan informasi penjelasan secara l...

Markus 1: 14 – 20

KHOTBAH Markus 1: 14 – 20 Fase waktu sebelum Tuhan Yesus tampil di depan umum adalah fase yang diisi oleh seorang yang sangat eksentrik yaitu Yohanes. Namun setelah Yohanes undur dari panggung umum karena ditangkap penguasa jamannya (ay 14), kini yang tampil ke depan adalah aktor utamanya yaitu Tuhan Yesus. Dari Yohanes kepada Tuhan Yesus ada kesinambungan tema yang diserukan yaitu: pertobatan. Itulah sebabnya diawal tampilnya Tuhan Yesus di depan umum seruan pertobatan yang diperdengarkan (ay 15). Lebih khusus seruan pertobatan yang disuarakan Tuhan Yesus adalah dengan ungkapan:  waktunya telah genap.  Kalimat ini diucapkan bersamaan dengan Tuhan Yesus yang tampil di depan umum. Tentu secara tidak langsung, kalimat itu bermakna dengan tampilnya Tuhan Yesus maka waktu kerajaan Allah sudah dekat di dalam diri-Nya. Setelah seruan genapnya Kerajaan Allah dalam diri-Nya, kini Tuhan Yesus memanggil para murid dalam kehidupan mereka sehari-hari. Simon dan Andreas sedang berakti...
RENUNGAN MARKUS 6:1-6 Penginjil Markus hari ini mengisahkan Yesus kembali ke Nazareth, di tempat asalnya bersama para muridNya. Sebagai seorang Yahudi dewasa Ia masuk ke dalam rumah ibadat pada hari Sabat dan mengajar. Ia mengajar dengan kuasa dan wibawa membuat jemaat yang besar takjub kepadaNya. Namun, orang-orang yang mengenal Yesus memang takjub tetapi perasaan takjub kepada Yesus hanya dipandang dari konteks Yesus sebagai seorang pemuda biasa di Nazareth. Padahal sebenarnya saat itu Yesus sedang tampil sebagai Mesias yang mengajar tetapi orang-orang memandang Dia dari sisi manusiawi saja (band. Ay 2,3). Saudara sekalian setidaknya ada beberapa hal yang kita dapat pelajari disini, yang juga sebagai nasihat bagi kita sekalian: 1.     Sebagai orang yang beriman kepada Tuhan Yesus, kita harus berusaha untuk dapat membedakan mana yang benar dan mana yang salah baik itu dalam konsep berpikir, bertutur kata atau dalam prilaku kita sehari-hari. Jangan seperti orang Nasar...

Etika Bisnis DR. Phil Eka Darmaputera

Etika Sederhana Untuk Semua Bisnis, Ekonomi Dan Penatalayanan Sumber Buku Dr. Phil. Eka Darmaputera I. Etika Bisnis Kristiani Selayang Pandang. A.          Gambaran Umum             Orang-orang Kristen pada zaman Perjanjian Baru memang sama sekali tidak menaruh kepedulian yang serius terhadap baik dunia bisnis maupun dunia politik. Mereka menghayati diri mereka terutama sebagai orang-orang dari aeon dan era baru. Mereka memahami diri mereka sebagai “ciptaan baru” dan “dunia baru” yang sedang dan akan didatangkan oleh allah sendiri. Sekarang memang belum datang, tetapi zaman baru itu pasti dan akan segera datang. Dunia yang ada sekarang ini adalah dunia yang kotor, bobrok dan korup. Itu sebabnya, dunia seperti ini akan segera berakhir dengan penghakiman dan penghukuman Allah.             ...